ANNUAL PUBLIC EXPOSE

Industri Perhotelan Terus Membaik, Sunter Lakeside Hotel Bukukan Peningkatan Profit 12,18%
sumber: mediaindonesia.com

INDUSTRI perhotelan menunjukkan tren perbaikan di tengah penanganan pandemi Covid-19 yang juga terus membaik. Tahun 2021 tercatat tingkat hunian kamar hotel mencapai 31.429 room night, meningkat 10,67% dibandingkan tahun sebelumnya sebesar 28.398 room night.Hal itu juga turut mendongkrak kinerja PT Sunter Lakeside Hotel. Emiten berkode SNLK itu pada 2021 mencatatkan peningkatan pendapatan sebesar 10,02% menjadi Rp20,73 miliar dari tahun sebelumnya hanya Rp18,84 miliar. Perseroan mencatatkan pertumbuhan laba bruto sebesar 12,18% menjadi Rp16,55 miliar meningkat dari tahun sebelumnya sebesar Rp14,75 miliar.

Rasio liabilitas terhadap total ekuitas sebesar 0,33 kali dari tahun sebelumnya 0,39 kali dan rasio jumlah liabilitas terhadap jumlah aset menjadi 0,25 kali dari 0,28 kali”Capaian selama 2021 cukup baik. Kami optimis pendapatan perseroan akan terus meningkat seiring dengan kelonggaran kebijakan pemerintah dalam masa transisi dari pandemic menjadi endemic,” ujar Sapto Utomo Hidajat, Direktur Utama Sunter Lakeside Hotel dalam paparan publik tahunan, Rabu (28/6).Kondisi itu, lanjut Sapto, dipengaruhi juga oleh pertumbuhan jumlah ekuitas akibat penawaran umum saham perdana serta pertumbuhan aset, terutama aset lancar. Sunter Lakeside Hotel memiliki 228 kamar dengan berbagai tipe, fasilitas meeting, incentive, convention, and exhibition (MICE) yang beragam, serta restoran yang menyajikan makanan lokal hingga Internasional.Sapto optimistis, kondisi industri perhotelan akan terus membaik tahun ini dengan adanya keberhasilan pemulihan ekonomi nasional yang terus menunjukkan progress yang sangat baik dan diyakini terus berlanjut di tahun 2022. Program PEN pun diprediksi bisa mendongkrak pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun ini di kisaran 4,7-5,5%. Di sisi lain, akselerasi program vaksinasi akan meningkatkan herd immunity di msayarakat, sehingga mendorong mobilitas masyarakat. Hal itu akan menjadikan industri pariwisata, perhotelan makin menggeliat dan berangsur normal kembali serta membuat prospek usaha perhotelan kembali bersinar.
Di sisi lain, Sunter Lakeside Hotel juga menyiapkan sejumlah strategi bisnis dan aksi korporasi tahun ini, diantaranta mempertimbangkan isu ekonomi lingkungan, sosial, yang relevan dengan kegiatan usaha yang dijalankan. Selain itu, ikut memperkuat daya saing dalam industri perhotelan dalam negeri, memperkuat tim operasional perhotelan dengan para professional perhotelan yang berpengalaman.

Sunter Lakeside Hotel juga akan melakukan pengembangan bisnis dengan pengembangan segmen tipe kamar longstay, pangsa pasar baru bisnis food and beverage serta fasilitas penunjang lainny. “Ramuan strategi dan metode pemasaran yang tepat guna serta tepat sasaran dengan mengutamakan komitmen untuk kepuasan pelanggan sebagai komitmen Visi Emiten dalam upaya menumbuhkan bisnis keberlanjutannya,” ujar Sapto.PT Sunter Lakeside Hotel berdiri sejak 1991, bergerak di bidang perhotelan yang berfokus dalam mengoperasikan hotel modern dengan mengedepankan keramahan dan kenyamanan terhadap para tamu. Pada 2021 Sunter Lakeside Hotel melakukan Penawaran Umum Saham Perdana (Initial Public Offering/IPO) di Bursa Efek Indonesia dan berhasil memperoleh tambahan modal sebesar Rp22,5 miliar. Emiten dengan kode “SNLK”, efektif melantai di Bursa Efek Indonesia tanggal 29 Maret 2021 dengan melepas saham ke Publik sebanyak 150.000.000 saham baru atau sebesar 33.33% dari jumlah seluruh modal disetor dan ditempatkan Perseroan.